Konfigurasi Summarization (Supernetting)






 Summarization (supernetting) merupakan menggabungkan beberapa network menjadi sebuah atau beberapa network yang bertujuan untuk mengurangi jumlah routing table yang di konfigurasi ke tetangganya sehingga membuat proses pencarian menjadi lebih efisien, karena lebih sedikit rute yang dicari.Dengan menggunakan Summarization dalam melakukan teknik Static Route, dengan teknik ini kita akan merangkum beberapa network. Oke selanjutnya  saya akan menggunakan  summarization untuk melakukan konfigurasi Static Route








Pertama-tama lakukan konfigurasi pada setiap interface PC dan pada interface router, beserta konfigurasi identitas router1 dan router2

PC1 = 192.168.10.2/24 gateway 192.168.10.1                                                                                              PC2 = 192.168.0.2/24 gateway 192.168.0.1                                                                                                  PC3 = 192.168.1.2/24 gateway 192.168.1.1

Router-1



Router-2 


   Jika sudah diberi ip address, selanjutnya adalah melakukan konfigurasi static route, pada awalnya Router-1 perlu merouting ke 2 network yang dimilikinya, yaitu network 192.168.0.0/24 dan network 192.168.1.0/24, untuk melakukan konfigurasi maka kita perlu 


Itu adalah contoh melakukan konfigurasi static route biasa, tetapi di lab pada kali ini yang akan saya sampaikan solusi agar kita sebagai administrator jaringan tidak perlu membuat rule routing yang banyak pada router, cara agar kita tidak perlu membuat terlalu banyak rule routing saat melakukan static routing, kita bisa melakukan kombinasi static routing dan summarization (supernetting), summarization ini berfungsi untuk mengubah beberapa network jaringan menjadi 1 network saja. Jika kalian belum terlalu paham maka akan kita coba praktekan saja pada lab kali ini, pada Router-1 ia butuh 2 network, ingat ya dia butuh network agar bisa saling terhubung, nah disni kita bisa mengurangi rule tersebut menjadi 1 network saja, caranya yakni merangkum network tersebut, contoh pada Router-1 ini merouting network 192.168.0.0/24 dan 192.168.1.0/24, dari situ kita bisa tahu bahwa network tersebut bisa dijadikan 1 network saja, akan jadi berapa si network tersebut?ya betul... network tersebut akan menjadi 192.168.0.0/23 karena disini jumlah /23 yaitu 512 ip, sama saja bukan dengan 2 network tersebut, 2 network tersebut memiliki prefix /24 dan /24 jika kita jumlahkan hasilnya adalah 512 ip ya ini juga bisa disebut sebagai merangkum ip address. 

Oke selanjutnya kita langsung saja konfigurasi Static route ini dengan menggabungkannya dengan Summarization, dengan perintah sebagai berikut

Lakukan pada Router-1


  Dan perlu diingatkan kembali, teknik summarization ini sangat berfungsi ketika melakukan konfigurasi static route ketika kita memilik banyak network. Contoh, jika kita memiliki 100 network address, dengan menggunakan teknik summarization ini kita tidak perlu cape cape untuk memasukan 100 network address tersebut secara satu persatu, kita hanya perlu mencari rangkuman dari 100 network tersebut. 

Jika sudah lakukan konfigurasi pada Router-2 untuk meremote network 192.168.10.0/24, dengan command ip route add dst-address=192.168.10.0/24 gateway=12.12.12.1

Oke jika sudah maka disni kita akan masuk ke tahap uji coba, uji coba disini dilakukan pada PC1 melakukan ping ke PC2 dan PC3











 

Posting Komentar

0 Komentar