Konfigurasi Bonding

 

Barangkali kita pernah mendengar istilah link aggregation . Nah, link aggregation ini merupakan sebuah  metode yang digunakan untuk menggabungkan lebih dari satu interface untuk mendapatkan bandwith yang lebih besar. Dan pada mikrotik ini memilki fitur yang memiliki fungsi berupa yaitu Bonding

Contoh ketika kita  ingin mengirim data ke sebuah perankat lalu disitu  kita menggunakan sebuah kabel fast-ethernet yang memiliki bandwith 100 Mbps, sedangkan yang dibutuhkan oleh perangkat tersebut adalah 200 Mbps maka kita cukup gabungkan dua buah interface dengan menggunakan kabel fast-ethernet maka akan menjadi 100 Mbps + 100 Mbps = 200 Mbps dengan melakukan link aggregation (bonding)

Bonding adalah sebuah teknologi yang memungkinkan link aggregation lebih dari satu interface dan menggabungkan kedalam satu link virtual sehingga kita mendapatkan troughput (keluaran) bandwith yang lebih besar. selain itu fitur bonding sendiri memiliki kegunaan untuk melakukan fail over, dimana kita bisa mengimplementasikan ketika kita menghubungkan dua buah router yang mana masing-masing interface ethernet tersebut telah kita masukan ke fitur bonding dan saling dikoneksikan atau juga dari keempat tersebut dihubungkan ke switch, sehingga dapat berfungsi sebagai sebuah backbone penghubung jaringan yang memilik bandwith besar

KONFIGURASI 

Kita coba hubungkan kedua router tersebut dengan memanfaatkan fitur bonding supaya kita mendapatkan maximun nilai bandwith, kita coba konfigurasi 

pertama kita tambahkan interface bonding pada masing-masing router , pilih interface > Bonding > klik add (tanda +), konfigusi kepada router1 dan router2

Keterangan :

1.) Slaves : untuk memasukan interfaces ke fitur bonding 

Selanjutnya setelah memasukan interface ke fitur bonding ialah melakukan konfigurasi pada setiap router yakni router1 dan router 2, dengan langkah-langkah klik Ip > Address > klik Add (tanda +)

Keterangan :

1.) Address : IP Address yang digunakan

2.) interface : Masukkan kearah interface bonding yang dibuat pada sebelumnya

Pada langkah ini kita sudah melakukan link aggregation dengan antar router

Nah untuk pengecekan apakah link aggregation kita bekerja dengan baik atau tidak, kita akan test ping melalui terminal router.

 Kemudian untuk mengetahui seberapa besar bandwith yang dilewatkan dengan interface bonding, kita juga akan melakukan bandwith test. Kali ini kita lakukan pada Router2, dengan cara Klik Tools > Bandwith test