Konfigurasi MailServer Dovecot di Debian 9.5

 

Pada lab kali ini kita akan mencoba konfigurasi mail server menggunakan tool dovecot, mail server merupakan membantu mengatur pengelolaan keluar masuknya email. Artinya, mail server mengatur pendistribusian email agar email dapat dikirimkan oleh pengirim dan juga dapat diterima aman dan tanpa kendala oleh penerima. Hal ini sangat penting, terutama bagi pelaku bisnis untuk mencegah kebocoran data atau informasi yang akan merugikan.

Mail server juga berfungsi untuk mengatur pengaturan dan proses respon atas email-email yang masuk ke dalam inbox pesan. Tidak hanya itu, fungsi dari mail server adalah sebagai software yang digunakan untuk menginstall email. Tujuan dari layanan dan program mail server itu sendiri adalah membuat jaringan dan koneksi transportasi email menjadi lebih aman, cepat, tanpa gangguan, dan lain sebagainya. Untuk mail ini menggunakan beberapa protocol, yakni SMTP, POP3, IMAP, dll

SMTP (Simple Mail Transfer ProtoCol)

Merupakan sebuah Protokol pada Mail Server yang berfungsi menampung dan mendistribusikan email dari lokal ke server. Port SMTP 25 dan SMTPS 426.

POP3 (Post Office Protocol 3)

Merupakan sebuah Protokol pada client ataupun server dimana email dikirim dari server ke email lokal. POP3 akan mengunduh email langsung ke email lokal tanpa menyalinnya di server. Jadi kita tidak bisa mengunduh email yang sudah terkirim ke, dengan device yang lain. Port POP3 110 dan POP3S 995.

IMAP (Internet Message Access Protocol)

Hampir serupa dengan POP3, tetapi ada perbedaan antara IMAP dan POP3. IMAP menggunakan komunikasi 2 arah. Email akan otomatis tersimpan datanya di server, jadi jika kita ingin melihat kembali email terserbut, email lokal akan memintanya kepada server agar dapat ditampilkan kembali. Port IMAP 143 dan IMAPS 993. Dovecot adalah server email IMAP and POP3 untuk Linux/UNIX dengan aman. Dovecot bekerja dengan cepat dan mudah di atur.

KONFIGURASI

pertama tama kita konfigurasi terlebih dahulu DNS (Domain Nama System), lakukan konfigurasi DNS seperti di BLOG ini. Lalu pada File dibawah ini kita tambahkan command mail


Jika sudah ditambahkan command pada file tersebut, selanjutnya kita coba melakukan test ping domain kita dengan command ping mail.namaDNS 


Lakukan install packet mail server, dengan command apt-get install postfix dovecot-pop3 dovecot-imapd

Pada tahap installasi kita akan disuruh memilih opsi, maka kita pilih internet site


Lalu pada System mail name, disini kita masukkan mail.namaDNS


Lakukan reconfigure (konfigurasi ulang) paket postfix dengan command dpkg-reconfigure postfix


Lakukan hal yamg sama pada tahap sebelummnya hingga ada postfix configuration seperti dibawah ini, pada tahap ini kita tidak perlu melakukan konfigurasi apapun (kosong)


Selanjutnya pada tahap ini kita masukkan nama system mail name kita masukkan ke barisan awal


Lalu untuk opsi ini kita pilih no!


Lalu pada local network kita masukkan network 0.0.0.0/0 supaya semua network dapat mengirim dan menerima pesan dari mail 


Lalu pada tahap Mailbox size limit disni kita tidak akan me-limit nya, maka kita kasih "0"



Pada tahap Local address extension Character kita masukkan simbol "+"

Selanjutnya padad tahap ini kita akan memilih opsi ipv4 supaya internet protocol yang digunakan untuk mail hanya bisa menggunakan ip version 4



Lalu ketika sudah melakukan konfigurasi ulang pada paket posfix disni kita akan mengedit pake dovecot, pada pada file /etc/dovecot/dovecot.conf, untuk mengedit nya masukkan command nano /etc/dovecot/dovecot.conf

Jika sudah masuk ke file /etc/dovecot/dovecot.conf maka akan ada tampilan seperti dibawah ini, lalu pada listen kita ubah by default nya menjadi listen = *

selanjutnya edit file /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf dengan command nano /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf


Lalu jika sudah masuk ke file  /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf maka selanjutnya kita melakukan disable dan enable 


Selanjutnya disini kita membuat dua user, user pertama digunakan untuk pengirim pesan, user kedua digunakan sebagai user penerima pesan


disini kita akan meremote protocol SMTP menggunakan telnet, pada SMTP ini kita seorang client akan mengirim pesan ke server, oke untuk melakukan remote tersebut menggunakan command telnet mail.namaDNS 25
Keterangan :
  • mail from : nama user pengirim
  • rcpt to : nama user penerima
  • data : subject yang mau kita kirim
  • quit : untuk keluar dari remote telnet 

Disini setelah melakukan pengiriman pesan menggunakan protocol SMTP, selanjutnya melakukan remote telnet ke protocol POP3, untuk meremote POP3 ini berfungsi dari sebuah server local akan dikirim ke client, oke untuk melakukan remote tersebut menggunakan command  telnet mail.namaDNS 110
Keterangan : 
  • user receiver : nama user penerima
  • pass 321 : password user penerima
  • stat : untuk melihat berapa pesan yang dikirim
  • retr 1 : untuk melihat 1 isi pesan dari pengirim

Posting Komentar

0 Komentar